MELONGOK PEMBUAT LIDI DI DESA DAMPUL, KEC.TUMPANG
Dampul adalah sebuah desa paling pinggir di bagian Timur Kecamatan Tumpang.
Untuk mencapai desa Dampul tidaklah terlalu sulit, pertama datang dulu di Kota Tumpang, setelah itu ambil jalan yang melewati dusun Tulusbesar, Anda akan menemui jalanan menurun dan pertigaan, disana sudah ada papan petunjuk mengarah ke Timur menuju desa Duwet, dan dari Duwet langsung menuju ke arah desa Dampul.
Disinilah akan kita temui sebuah desa yang asri dan dingin dengan panorama pegunungan dan pepohonan serta tanaman pertanian yang memukau untuk dipandang.
Kebanyakan penduduk setempat berpenghasilan dengan bercocok tanam dan pertanian, komoditi unggulannya adalah sayur mayur serta sedikit buah-buahan dan perkayuan.
Disamping itu banyak juga penduduk yang memanfaatkan waktu luangnya dengan membuat/memproduksi "lidi" (semacam tusuk sate atau tangkai dupa pewangi (Yusoaw) yang berbahan dari Bambu.
Bahkan hampir bisa dikatakan satu kampung di desa Dampul merupakan pembuat "lidi".
Dan lidi-lidi yang sudah jadi paling banyak akan dikirim ke wilayah Bali, juga kota-kota lain seperti Surabaya, Semarang dan Malang sendiri.
Rata-rata penghasilan pembuat lidi disini bisa mencapai lebih kurang 5.000 batang lidi/hari dengan harga kisaran Rp15.000,-/1000 batang.(biasanya dikerjakan dalam satu keluarga).
Namun demikian dengan berpenghasilan seperti itu ternyata kehidupan penduduk disini tetap hidup bersahaja, tenang, dan terkesan penuh syukur.
Itulah sepintas tentang pembuat Lidi bambu di desa Dampul - Kec. Tumpang - Kab.Malang.
(Foto : Bramatimoer)
Panorama perkebunan yang asri dan subur |
Udara yang sejuk meski diterik matahari |
Jalanan sudah bagus dan beraspal |
Sayur mayur nan luas, serta buah2 yang melimpah |
Jalanan ini adalah salah satu akses menuju Bromo dan desa Jarak Ijo |
Bambu adalah komoditi utama bahan pembuatan lidi, di Malang Timur jenis tanaman bambu bisa dibilang mulai langka |
Satu keluarga terlibat dalam pembuatan Lidi, (ini adalah proses pembelahan) |
Ada bagian masing2, belah besar dan irat (membelah kecil2) |
Ibu dan anak ini sedang melakukan proses penghalusan dan finishing |
Perkampungan yang cukup tenang dan jauh dari kebisingan |
Pengrajin lidi dikerjakan oleh keluarga diperumahan ini |
Proses pengeringan secara alami menggunakan sinar matahari |
0 komentar:
Post a Comment
Silakan berkomentar non SARA dan hal-hal yang bersifat Kebencian, karena ini adalah Majalah yang bersifat Inspirasi